Lawu, 09 februari 2007

ini adalah pendakian ke-2ku ke gunung lawu hanya dengan perlengkapan seadanya aku dan teman kosku yusri pergi ke lawu lewat jalur cemoro sewu. berhubung pernah naik lawu dan tau kondisi jalus serta dari pengalamanyang lau, akhirnya kami putuskan tuk membawa perlengkapan seadanya, makanan dan minuman secukupnya, pikirku toh diatas ada yang jualan (mbok yem)
saat tiba di terminal tawang mangu, sudah terlihat, puncak tertutup awan, maklum tidak mengetahui keadaan terbaru dari lawu, eh ternyata selama perjalanan menuju basecamp cemoro sewu kabut teramat tebal dan jarak pandang hanya sekitar 10 meteran, dengan harapantuh kabut gak sampai ke atas gunung, yah kami biasa-biasa saja. sesampainya di basecamp ternyata kabut semakin tebal, dan rintik hujan juga mulai terasa, hebusan angin yang menderu terkena pepohonan sangat terdengar mengerikan juga, tapi kami tetap menganggap hal itu biasa. setelah makan, istirahat dan bersiap2 menuju punjak, kami bertemu dan sempat berbincang dengan pendaki yang sudah turun gunung, mereka mengatakan diatas sudah 2 hari badai, hujan dan kabut tebal, kami masih saja ingin mencoba naik denganharapan bisa secepatnya sampai di pos 5, ternyata awal perjalanan sudah terasa menhirup udara sangat sulit, mungkin karena ada badai, bisa saja, trus kami memutuskan apapun yang terjadi kami putuskan setelah sampai pos 2.
setelah sampai pos 2 heheeh... kabut yang amat tebal dan suhu yang semakin dingin, hujan yang deras serta angin yang semakin kuat menyebabkan kami cukup lama berdiam di pos 2 tersebut, akhirnya setelah beberapa lama kami putuskan untuk turun dikarenakan temanku perlengkapannya amat sangat minimalis, hanya membawa jaket & jas hujan tidak membawa sleeping bag, erta kami juga tidak membawa tenda dan pemanas. akhirnya dari pada cari perkara mending turun hehehe

Link